Minggu, 17 Oktober 2010

Mikroekonomi

       Pemahaman ilmu manajemen memang tidak lepas dari pemahaman mengenai ekonomi itu sendiri. Manajemen merupakan teknik mengatur suatu hal. Ekonomi mikro menjadi sangat penting bagi ilmu manajemen karena aspek pemahaman ekonomi sangat berkaitan mengenai bagaimana segala sesuatu itu diatur. Kenyataannya segala hal berkaitan mengenai bagaimana produk itu diproduksi dan bagaimana produk itu dijual.
        Konsep mikroekonomi sangat teoritis namun dasarnya sangat praktis. Memang kesulitannya terletak pada bagaimana kita dapat menterjemahkan sesuatu hal yang sifatnya nyata menjadi konsep-konsep yang ada pada mikroekonomi. Penjual dan pembeli tidak terlalu memikirkan seperti apa grafik permintaan dan permintaan mereka ketika bertransaksi. Namun terlepas dari kesulitan memahaminya, mikroekonomi membantu ilmu manajemen untuk bertindak apa yang seharusnya diatur.
        Mikroekonomi merupakan pelajaran yang menarik. Setiap konsep yang dipaparkan menuntut kita untuk dapat emandangnya dalam berbagai pihak. Kesalahan menerjemahkan konsep-konsep mikroekonomi sering kali didasari oleh tidak tepatnya kita menempatkan posisi kita dalam konsep tersebut. Sederhananya, suatu teori tentang perilaku konsumen akan sangat sulit dipahami apabila kita menempatkan diri kita sebagai seorang produsen.
       Bagaimanapun, ternyata mikroekonomi adalah bagian yang vital dalam memahami bagaimana manajemen perlu mengatur berbagai hal agar memperoleh hasil yang optimal. Walaupun, pada akhirnya pemahaman mikroekonomi dapat langsung kita praktekan namun seperti Sadono Sukirno pernah bilang: teori tanpa praktek adalah sia-sia, tetapi praktek tanpa teori juga tidak akan berkembang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar